خرید کتاب از گوگل

چاپ کتاب PDF,

خرید کتاب از آمازون,

خرید کتاب زبان اصلی,

دانلود کتاب خارجی,

دانلود کتاب لاتین

برای ثبت درخواست به انتهای صفحه مراجعه کنید.

Peluang Negara Berpenduduk Sangat Besar : Teori dan Praktik Transformasi Kependudukan di Tiongkok

Description:...

“Perdebatan mengenai baik atau buruknya jumlah penduduk yang besar (atau kecil) di suatu negara tak pernah berhenti. Pada akhir abad ke-18, Malthus mengungkapkan beban ekonomi dari pertumbuhan penduduk yang cepat. Jumlah penduduk tumbuh melebihi kecepatan pertumbuhan pangan. Namun, pemikiran Malthus ini berhasil dipatahkan dengan adanya kemajuan teknologi di sektor pertanian. Jumlah penduduk yang terus meningkat justru membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

 Namun, di akhir tahun 1950-an, para ekonom di negara maju mulai teringat pemikiran Malthus. Negara berkembang seperti India, dengan jumlah penduduk sangat banyak, merupakan beban. Dengan mutu modal manusia yang rendah dan kesempatan kerja produktif yang rendah, jumlah penduduk yang besar menjadi bencana perekonomian. Sejak saat itulah muncul pemikiran untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk melalui program keluarga berencana. Kemudian muncul pemikiran untuk mencari jumlah penduduk yang optimal, walau pun banyak pula yang mempertanyakan apakah jumlah penduduk yang optimal memang ada.

 Yang kemudian kita lihat adalah terjadinya penurunan angka kelahiran dan kematian di banyak negara berkembang. Yang paling menonjol adalah Singapura, Korea Selatan, Hong Kong, dan Taiwan. Sejak tahun 1960-an, dalam waktu kira kira satu dasawarsa, angka kelahiran telah turun dengan amat cepat di empat negara ini. Angka kelahiran yang tinggi disusul dengan angka kelahiran yang rendah dalam waktu cepat menyebabkan jumlah angkatan kerja yang relatif besar relatif terhadap jumlah anak anak. Dengan mutu modal manusia yang bagus dan adanya kesempatan kerja produktif di empat negara ini, jumlah angkatan kerja yang besar menjadi pendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat yang luar biasa. 

 Walau begitu, di tahun 1980-an, saya masih pesimis pada perkembangan di Tiongkok. Tiongkok berbeda dengan empat negara kecil (Hong Kong, Korea Selatan, Taiwan, dan Singapura) tersebut. Jumlah penduduk di Tiongkok amat besar. Dapatkah Tiongkok mengulang keberhasilan di empat negara tersebut? Namun, yang terlihat sejak tahun 2000-an mengubah pesimisme saya. Seperti halnya dengan empat negara tadi, mutu modal manusia dan kesempatan kerja produktif di Tiongkok telah membuat jumlah penduduk yang besar suatu modal pembangunan yang amat berharga. Kini Tiongkok menjadi salah satu kekuatan ekonomi yang penting di dunia.”


Aris Ananta, seorang ekonom-demografer, dengan Ph.D di bidang ilmu ekonomi dari Duke Univesity, Amerika Serikat dan Master di bidang Statistik Ekonomi Sosial dari George Washington University, Amerika Serikat. Ia guru-besar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia.

Show description

* ایمیل (آدرس Email را با دقت وارد کنید)
لینک پیگیری درخواست ایمیل می شود.
شماره تماس (ارسال لینک پیگیری از طریق SMS)
نمونه: 09123456789

در صورت نیاز توضیحات تکمیلی درخواست خود را وارد کنید

* تصویر امنیتی
 

به شما اطمینان می دهیم در کمتر از 8 ساعت به درخواست شما پاسخ خواهیم داد.

* نتیجه بررسی از طریق ایمیل ارسال خواهد شد

کتاب زبان اصلی J.R.R
خرید کیندل-
خرید مجله اورجینال-
کتاب سالیدورک زبان اصلی-
خرید کتاب از گوگل پلی-
سفارش کتاب خارجی-
ست باکس کتاب اورجینال-
کیندل چیست-
درخواست کتاب از آمازون-
انتشارات کتاب خارجی-
کتاب انگلیسی
ضمانت بازگشت وجه بدون شرط
اعتماد سازی
انتقال وجه کارت به کارت
X

پرداخت وجه کارت به کارت

شماره کارت : 6104337650971516
شماره حساب : 8228146163
شناسه شبا (انتقال پایا) : IR410120020000008228146163
بانک ملت به نام مهدی تاج دینی

پس از پرداخت به صورت کارت به کارت، 4 رقم آخر شماره کارت خود را برای ما ارسال کنید.
X